KRIMINALITAS.COM, Jakarta - Video organisasi Front Pembela Islam (FPI) dikabarkan melakukan sweeping di kawasan Margonda, Depok, Jawa Barat viral di media sosial.
Dari video berdurasi 5 menit, tampak belasan anggota FPI dengan beberapa motor membawa besi saat melintas di Jalan Margonda Raya. Namun aksi mereka langsung dihentikan oleh Tim Jaguar Polresta Depok.
"Kita sudah koordinasi sama warga Jagakarsa, tadi sepanjang kita jalan dari Jagakarsa pun mereka sudah menyambut kita," ujar salah seorang anggota FPI saat menjelaskan kepada polisi.
"Bukan masalah menyambutnya, saya juga dari sana. Dari Pasar Minggu. Jagakarsa itu kenal semua sama saya, mereka kalau mau bergerak bilang sama saya. Kalian kesini ngapain?" kata Komandan Tim Jaguar, Iptu Winam Agus kepada anggota FPI.
"Kita lewat aja ndan. Kita kan enggak sweeping," jawab anggota FPI.
"Kalian bawa gini kan nakutin orang. Sekarang saya tanya, kamu kesini dalam rangka apa? Ini sudah wilayah saya ini," kata Komandan Tim Jaguar, Iptu Winam Agus kepada anggota FPI.
"Begini Pak, kita cuma sampaikan. Begini Pak, ini kan anak-anak yang sedang meresahkan masyarakat membawa senjata tajam dan sudah banyak korban. Jadi ini kalau kita tangan kosong mereka makin berani ya kan?" jawab salah satu anggota FPI.
"Oke sekarang saya tanya, anda punya hak enggak untuk sweeping mereka? Tidak ada. Jadi kami yang punya hak," jawab Winam.
"Yaudah kita balik aja dah Pak. Yok kita balik yok," timpal salah satu anggota FPI lainnya.
"Ustaz kalian itu teman saya, apa-apa lapornya ke saya. Sekarang pulang saja, kamu ambilnya ke Polres. Ambil ke Polres besok saya amankan," ujar Winam sembari mengamankan besi yang dibawa anggota FPI.
"Semuanya serahkan ke kami. Jaguar 24 jam. Anda tidak punya hak untuk sweeping," tambah Winam mengingatkan.
Sebelumnya, polisi melarang ormas untuk melakukan sweeping, karena penyisiran adalah tugas aparat kepolisian. Apabila ada pelanggaran, masyarakat atau ormas cukup melaporkan saja kepada aparat yang berwenang.
Jika saat Ramadan terdapat ormas yang keluar jalur, tidak sesuai dengan fungsinya sebagai kontrol sosial maka, polisi tidak akan segan untuk menindaknya.
https://www.youtube.com/watch?v=z6GDjEeCVMU
comments