KRICOM - Bantuan kepada pengungsi Rohingya terus berdatangan. Setelah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan, kini giliran Malaysia yang berkontribusi untuk membantu meringankan beban warga Rohingya yang tengah mencari perlindungan di Bangladesh.
Seperti dirilis Dhaka Tribune, Pemerintah Malaysia berencana untuk membangun sebuah rumah sakit darurat di Teknaf, salah satu kawasan di Cox's Bazaar, Bangladesh, tempat para pengungsi Rohingya bermukim.
"Kami akan membangun sebuah rumah sakit dalam waktu dua hingga tiga bulan mendatang untuk 300.000 lebih pengungsi Rohingya di Bangladesh," ujar Wakil Perdana Menteri Malaysia, Dr. Ahmad Zahid Hamidi yang tengah berkunjung di Dhaka, Bangladesh, Minggu (15/10/2017).
Untuk mendukung pembangunan rumah sakit darurat tersebut, Malaysia rencananya akan meminta bantuan kepada negara-negara tetangganya, khususnya kepada negara-negara anggota ASEAN di Dhaka.
Menteri Luar Negeri Bangladesh, Mahmood Ali juga memaparkan kondisi terkini para pengungsi Rohingya. Ia mengatakan bahwa saat ini negaranya tengah menampung lebih dari 900.000 warga Rohingya yang melarikan diri dari Rakhine, Myanmar.
Adapun ratusan ribu warga Rohingya tersebut memutuskan untuk menyeberang ke Bangladesh, terkait dengan operasi militer yang dijalankan oleh Pemerintah Myanmar sejak beberapa bulan lalu di Rakhine.