KRICOM - Front Pembela Islam (FPI) yakin Prabowo Subianto akan menjadi king maker atau mengusung orang lain di Pilpres 2019. Salah satu nama yang dipertimbangkan untuk diusung adalah mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.
Jubir FPI, Habib Novel Bamukmin menilai, unsur TNI perlu dipertimbangkan untuk kembali memimpin bangsa ini.
"Karena yang kita lihat, TNI yang berprestasi dan dekat dengam umat, ulama, bisa mengayomi hingga menjadi korban kezaliman pemerintah adalah beliau (Gatot)," kata Novel kepada Kricom di Jakarta, Senin (26/3/2018).
Novel melanjutkan, sebagai king maker, Prabowo bisa saja mencalonkan perwakilan dari Nahdlatul Ulama.
"Lima tahun yang lalu kan Prabowo dengan Ketua PAN Hatta Radjasa, kita melihat itu belum ada perwakilan dari NU. Itu yang membuat suara dari Prabowo tergerus," katanya.
Bamukmin menambahkan, kali ini harus ada unsur dari NU. Salah satu nama yang dipertimbangkan adalah Mahfud MD.
"Agar mewakili aspirasi semua masyarakat. Ini komposisi yang perlu dipikirkan agar mewakilan NU dan TNI. Karena Indonesia memerlukan pemimpin yang tegas dan bukan bonek, apalagi petugas partai," tutupnya.