KRICOM - Semua pelaku kejahatan pasti takut saat harus berurusan dengan polisi, tak terkecuali seorang pria sebut saja namanya Romadhon (37). Peracik minuman keras ini sampai 'ngajak' main petak umpat saat ditangkap Satreskrim Polsek Cimanggis.
Kapolsek Cimanggis, Kompol Sunarto pun mengaku lucu saat anggotanya sedang menggerebek warung Romadhon di Gang Nangka, Tugu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok pada Kamis (9/11/2017). Sebab pelaku tiba-tiba menghilang dari dalam warung berukuran kecil.
"Ya kayak main tak umpat lah, kami cari dulu sampai ketemu. Lucunya pemiliknya ini bersembunyi di balik lemari pakaian. Sekitar 8 menit baru kami mendapatkan Romadhon," kata Sunarto saat dikonfirmasi Kricom.id, Jumat (10/11/2017).
Terbongkarnya praktik pengoplosan miras ini bermula setelah jajarannya melakukan operasi cipta kondusif di sekitar lokasi beberapa hari lalu. Kala itu, salah satu anggotanya mencium oplosan bahan kimia di warung
tersebut.
"Dan ternyata alkohol dioplos dengan beberapa miras lain. Baunya sangat menyengat sekali, sehingga dicium anggota. Dari keterangan pemuda di sini sudah ada korban yang kehilangan nyawa karena menenggak miras oplosan ini,” jelasnya.
Dari warung Romadhon, pihaknya menyita sejumlah barang bukti di antaranya delapan bungkus miras GG yang sudah dicampur alkohol dan bigcola, dua botol air mineral tanggung berisi miras oplosan, serta satu bungkus plastik alkohol.
Barang bukti bersama sang pemiliknya kini sudah digelandang ke Mapolsek Cimanggis untuk dimintai keterangan.
"Kalau bersalah kami akan tindak, acuannya adalah undang-undang pangan sama perda miras Depok. Benar peredaran miras oplosan ini sangat marak di masyarakat dan harus dihentikan," pungkas Sunarto.
