KRICOM - Presiden Joko Widodo mengingatkan perjuangan para kader PDI Perjuangan untuk memajukan Indonesia belum berakhir. Hal itu disampaikan Jokowi di perayaan ulang tahun PDI Perjuangan ke-45 Tahun.
"Tentu saja perjuangan kita belum berakhir, pengabdian belum selesai, tugas sejarah kita masih harus lanjut," kata Jokowi di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Rabu (8/1/2018).
Jokowi menjelaskan, perjuangan yang dimaksud adalah menjadikan Indonesia sebagai negara maju dan bebas dari kemiskinan.
"Indonesia harus menjadi negara maju, Indonesia harus bebas dari kemiskinan, Indonesia harus menjadi negara pemenang, Indonesia harus berperan dalam kepemimpinan dunia," jelasnya.
Karena itu, orang nomor satu di Indonesia ini meminta seluruh pihak untuk terus fokus bekerja guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi ketimpangan dan menurunkan angka kemiskinan di tanah air.
"Kita tak boleh berhenti bekerja untuk menghadirkan Pancasila. Kita harus terus-menerus menjaga persatuan Indonesia di tengah pilihan kerja sama politik yang berbeda-beda," ungkap Jokowi.
Untuk itu, Jokowi mengajak seluruh pihak, khususnya kader PDI Perjuangan untuk ikut bekerja keras untuk menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Sekali lagi peran kader PDI Perjuangan semua sangat dibutuhkan, dan dinantikan. Kita ditunggu untuk bergotong royong bersama rakyat untuk mewujudkan keadilan sosial, untuk membumikan Pancasila dibumi pertiwi, untuk membuat ideologi betul-betul bekerja dan dirasakan rakyat," pungkasnya.