KRICOM - Penyidik Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor menghentikan kasus tewasnya pendiri Matahari Group Hari Darmawan yang jasadnya ditemukan di sungai Ciliwung, Desa Leuwimalang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kapolres Bogor AKBP AM Dicky, korban diduga tewas karena kecelakaan setelah tubuhnya terbentur batu.
"Kasus ini (Hari Darmawan) tidak kami lanjutkan ke tindak penyidikan," kata Dicky, Rabu(21/3/2018).
Namun, Dicky mengatakan, penyelidikan bisa saja dibuka kembali bila ke depan penyidik menemukan bukti-bukti baru.
"Setelah kami melakukan penyelidikan dari awal sampai kami gelar perkara, tidak ditemukan adanya indikasi tindak pidana dalam kasus ini," ungkapnya.
Menurut Dicky, penyidik belum menemukan ponsel milik korban yang diduga berada di bawah sungai.
"Ponsel belum kami temukan. Tapi kami sudah pelajari semua, tidak ada masalah. Kalau luka masih wajar pada korban yang terseret sungai," tutupnya.
Sebelumnya, korban ditemukan tewas setelah menghilang dari villanya di Desa Jogjogan, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (10/3/2018) pagi. Korban sebelumnya sempat memesan koran dan teh kepada asistennya, setelah pesanan datang korban tidak berada di tempat. Kemudian, saksi melapor ke polisi.