KRIMINALITAS.COM, Kediri - Sepuluh pelajar SMK yang masih di bawah umur terjaring razia Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Kediri, Jawa Timur. Dalam penertiban tersebut, petugas menyita dua ponsel milik salah satu siswi yang berisi file film porno.
Kabid trantib Satpol PP Kota Kediri Nurkamid mengatakan, pihaknya sengaja memfokuskan diri untuk merazia para pelajar dengan tujuan sebagai upaya antisipasi kenakalan remaja.
Ia tidak ingin generasi penerus bangsa terjerumus dalam pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba serta prostitusi. Pasalnya, tiga titik lokasi yang didatangi oleh anggotanya memang kerap digunakan untuk 'kongkow' para pelajar disaat jam sekolah berlangsung.
"Penertiban ini sebagai upaya antisipasi saja agar mereka tidak terjerumus dalam kenakalan remaja," ujar Nur Kamid, Rabu (11/1/2017).
Tiga titik lokasi yang didatangi petugas diantaranya area di bawah Jembatan Baru, di Kelurahan Lebak Tumpang serta tempat Pemakaman Umum Cina.
Selain itu, untuk memberi efek jera agar mereka tidak mengulangi perbuatanya kembali, mereka kemudian didata dan dibina di kantor Satuan Polisi Pamong Praja.
Tidak hanya itu, Polisi Pamong Praja Kota Kediri juga memanggil guru BK sekolah mereka masing-masing untuk mendampingi.
Tampak remaja putri yang kedapatan menyimpan file film porno, tidak kuasa menahan tangis saat diberikan pengarahan oleh gurunya. Berulang kali gadis tersebut mengusap air matanya.