KRICOM – Nasib tragis menimpa buruh tani, Kiswati (30) yang tewas akibat tersambar petir saat menyiangi padi di tengah sawah Dukuh Brangkal, Desa Bandung, Wonosegoro, Boyolali, Jumat (15/12/2017) siang. Seluruh tubuh korban hangus saat dievakuasi oleh petugas medis dan aparat kepolisian.
Peristiwa bermula saat korban bersama lima rekannya yang lain sedang menyiangi padi di desa setempat sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu, langit mulai gelap dan kilatan petir menyambar.
Namun, Kiswati dan buruh lainnya tetap melanjutkan pekerjaan menyiangi padi. Apes, maut menjemputnya siang itu.
Salah seorang saksi, Yudi (18) mengaku saat itu sebenarnya ada lima orang sedang melakukan aktivitas matun di tengah sawah. Akan tetapi, petir menyambar tubuh korban.
“Ada lima orang, tapi yang tersambar Bu Kiswati,” katanya
Kejadian itu seketika membuat histeris para buruh tani lainnya di sawah. Mereka berlarian ketakutan. Sebagian meminta tolong warga dan melapor ke polisi.
“Setengah jam kemudian, polisi datang mengevakuasi jenazah,” ujarnya.
Saksi lainnya, Nuraini (26) mengatakan kejadian itu sangat mengejutkan. Saat kejadian hujan belum turun. Namun, kilat menyambar-nyambar.
“Tubuh Bu Kiswati tersambar. Meninggal dunia seketika di lokasi,” ucapnya.