KRICOM - Vice Presiden Komunikasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa menyebut pengguna KRL pada malam pergantian tahun, Minggu (31/12/2017), meningkat sebanyak 20 persen dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 778.900.
"Pada malam pergantian tahun, pengguna jasa KRL tercatat sebanyak 934.860 penumpang, atau meningkat 20 persen di tanggal 31 Desember," ujar Eva melalui keterangan tertulisnya, Senin (1/1/2018).
Untuk mengakomodir pengguna jasa pada malam pergantian tahun PT KCI menambah 2 perjalanan dari 23 KRL tambahan pada pergantian tahun. Selain 25 perjalanan tambahan jam operasional yang sebelumnya hanya sampai dengan pukul 02.00 WIB juga diperpanjang hingga pukul 03.00 WIB. Lonjakan pengguna jasa di musim libur juga diprediksi akan terjadi hingga 5 hari kedepan.
"Beberapa stasiun yang dipadati penumpang musiman di antaranya Bogor, Jakarta Kota, Cikarang, Rangkas Bitung, Bekasi, Tebet, Pasar Minggu dan Juanda," ucapnya.
Sepanjang Musim libur kali ini selain penambahan petugas kebersihan, pelayanan dan pengamanan PT KCI juga mengoperasikan loket portable sebagai fasilitas tambahan untuk pengguna di musim libur yang mayoritas masih menggunakan tiket harian berjaminan (THB).
Sementara, pengguna jasa Kereta Api (KA) di Stasiun Gambir saat musim Natal dan Tahun Baru tahun ini mengalami kenaikan sebesar 23 persen dibanding tahun lalu.
Hal tersebut berdasarkan data penumpang yang naik dari Stasiun Gambir terhitung sejak tanggal 22 Desember 2017 sampai 1 Januari 2018.
"Libur tahun ini total penumpang yang naik dari Stasiun Gambir sebanyak 179.174 orang, sedangkan tahun lalu hanya sebanyak 146.030 orang. Meningkat sebesar 23 persen," ujarnya.
Sementara itu, total penumpang yang naik dari Stasiun Senen dari periode tanggal 22 Desember 2017 hingga 1 Januari juga mengalami peningkatan sebesar 1 persen.
"Kalau di Stasiun Senen, total penumpang yang naik KA di musim libur Nataru ada sebanyak 236.749 orang. Mengalami peningkatan sebesar 1 persen di tahun ini yang mencapai angka 239.439," ucapnya.
