KRIMINALITAS.COM, Jakarta - Kasus pembobolan uang nasabah dengan modus 'ganjal' ATM kembali terjadi.
Kali ini terjadi di wilayah Jakarta Barat, tepatnya di wilayah Kalideres. Meski kesembilan pelaku sudah berhasil diringkus oleh aparat dari Polsek Kalideres namun bukan berarti kejahatan seperti tidak mungkin terjadi lagi.
Dari informasi yang dihimpun, para pelaku rupanya menyasar orang tua dan ibu-ibu sebagai target mereka.
Kanit Reskrim Polsek Kalideres, AKP Khoiri Amnas menyebut, alasan pelaku menargetkan orang tua sebagai sasaran lantaran dikenal lemah dan gampang dikelabui.
"Jadi, kalau ada orang tua yang kesusahan, salah satu dari pelaku ini langsung pura-pura membantu, padahal mereka merekam nomor PIN korban," kata Khoiri kepada Kriminalitas.com, Senin (10/10/2016).
Ia melanjutkan, pelaku kebanyakan menyasar bank-bank besar. "Mereka tak punya target lokasi, semuanya disasar mulai dari mall hingga pinggir jalan," terangnya.
"Hal itu mereka lakukan selama dua tahun, sehingga sudah tak terhitung lagi jumlah korban," ungkapnya.
Oleh sebab itu, Khoiri memberikan tips kepada masyarakat agar tak menjadi korban sindikat 'ganjel' ini. Salah satunya dengan berani menolak ajakan orang lain yang ingin membantu.
"Kita harus berani menolak, jika tak bisa diambil lebih baik jangan dipaksakan," kata dia.
Selain itu, Khoiri juga menganjurkan agar nasabah menarik uang di gerai ATM yang ramai dan dekat dengan kantor cabang. Hindarilah tempat-tempat yang sepi.
"Dengan begitu, jika ada masala?h, kita bisa langsung menanganinya," pesan Khoiri.
