KRICOM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih terus mencari pelaku penyiraman air keras terhadap penyidik senior Novel Baswedan sejak 11 bulan silam.
Juru Bicara KPK, Febri Diansyah memastikan jika pihaknya selalu terbuka memberikan informasi seputar penyerangan Novel. Hal ini guna memudahkan kinerja kepolisian, Komnas HAM dan Tim Pemantau.
"KPK akan terbuka memberikan informasi yang dibutuhkan. Semoga nanti hasilnya dapat dimanfaatkan oleh Polri atau pihak terkait lainnya," kata Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Selasa (20/3/2018).
Dia berharap, penegakan hukum terhadap pelaku penyerangan Novel dapat terlaksana dengan baik. Febri tak ingin kasus ini terlihat jalan di tempat.
"Terkait dengan pencarian pelaku penyerangan, KPK terus ingin penegakan hukum dilakukan dan pelaku penyerangan ditemukan. Dukungan dari banyak pihak yang dapat membantu pengungkapan ini kami hargai," ujar Febri.
Selain itu, saat ini, Novel sedang menjalani serangkaian pemeriksaan untuk kembali mengahadapi operasi tahap dua dalam rangka pemulihan mata kirinya.
Diapun meminta dukungan dan doa untuk pemulihan kondisi Novel agar dapat kedua matanya dapat berfungsi seperti sedia kala.
"Mohon doa dan dukungan untuk proses pengobatan ini. Novel didampingi tim KPK selama di Singapura," pungkasnya.