KRICOM - Beberapa hari terkahir, wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) kerap diguyur hujan dengan intensitas tinggi.
Menurut Ketua Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan, berdasarkan hasil analisis dinamika cuaca, saat ini wilayah Indonesia masih berada pada periode musim hujan.
Kondisi tersebut diakibatkan adanya daerah pertemuan angin dan perlambatan massa udara sehingga menyebabkan terjadinya pertumbuhan awan Cumulonimbus (Cb) dominan di sekitar wilayah Bogor pada malam dan dini hari.
"Kondisi ini terlihat dari dominasi angin baratan yang cukup kuat sejak Januari 2018 dan diprakirakan hingga Maret 2018 wilayah Indonesia masih berada pada periode musim hujan," kata Dwikorita di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (6/2/2018).
Dwikorita melanjutkan, beberapa wilayah yang berpotensi terjadi hujan sedang-lebat dalam seminggu ke depan seperti di Bengkulu, Bangka Belitung, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Pulau Jawa bagian selatan, sebagian besar Kalimantan, sebagian besar Sulawesi, NTT, dan sebagian besar Papua
"Selain potensi hujan lebat, potensi angin kencang > 20 knot juga berpotensi terjadi di beberapa wilayah di Indonesia meliputi Laut Cina Selatan, Laut Natuna, Riau, Kep. Riau, Laut Jawa, Laut Banda, Samudera Hindia Selatan Jawa Tengah NTB, dan Laut Arafuru," katanya.
Dia berharal agar masyarakat mewaspadai hujan lebat disertai angin kencang yang berbahaya bagi kapal berukuran kecil.
"Potensi hujan di wilayah lndonesia hingga Maret 2018 masih sangat besar sehingga masyarakat masih perlu waspada terkait potensi hujan lebat khususnya di wilayah yang rawan longsor dan banjir," tutup Dwikorita.
