KRICOM - Kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mungkin memang mendapatkan cibiran dari sebagian masyarakat, tetapi aktivis Lieus Sungkharisma tetap merasa pencapaian Anies setelah 100 hari berkuasa cukup memuaskan.
Bahkan menurut Lieus, pasangan Anies-Sandi tetap menunjukkan prestasi yang luar biasa.
"100 hari mereka bisa buktikan janji politiknya. Termasuk janji Jokowi (mantan Gubernur DKI) yang tak bisa dipenuhi oleh Ahok (Basuki Tjahaja Purnama), itu bisa dipenuhi Anies-Sandi," kata Lieus kepada wartawan di Jakarta, Kamis (24/1/2018).
Salah satu buktinya adalah Jokowi pernah membangun kontrak politik tak pernah membongkar pemukiman penduduk. Bahkan yang tinggal 20 tahun akan diberikan sertifikat.
Namun, itu semua malah dibongkar oleh penerusnya, Ahok. "Itu semua direalisasikan oleh Anies, hanya dalam 100 hari," papar dia.
Selain itu, janji Jokowi yang pernah melegalkan becak dan menutup tempat maksiat juga ditunaikan oleh Anies. "Kita tahu tempat yang paling sulit ditutup oleh Ahok itu Alexis, tapi ini bisa dilaksanakan Anies-Sandi," papar dia.
Yang membuat Lieus semakin menganggumi Anies adalah terobosannya memperbaiki jembatan di salah satu wilayah Jagakarsa.
"Banyak hal yang luput dari perhatian karena Gubernur lama (Ahok) ini banyak mencari pencitraan sebagai transparan, bersih dan profesional. Tapi selama Anies memimpin itu hilang semuanya, karena apa? Karena selama Anies memimpin itu bersih," ucap dia.
Lieus juga mengklaim, Anies-Sandi sudah membuktikan dirinya sebagai 'wong cilik'.
"Sekarang Anies-Sandi yang berpihak kepada wong cilik. Karena selama ini pemerintah membangun untuk orang kaya doang," tutup Lieus.