KRICOM - Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan memberikan orasi kepemudaan di Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan.
Puncak acara ini dimulai dengan pembacaan Sumpah Pemuda yang diucapkan oleh seluruh masyarakat yang hadir memenuhi anjungan Pantai Losari.
Dalam orasinya, AHY menyerukan semangat Hari Sumpah Pemuda dijadikan momentum untuk mencari persamaan guna menuju Indonesia yang lebih maju menuju Indonesia Emas 2045 mendatang.
"Kita diingatkan tentang semangat yang kemudian menjadi ikrar dan sumpah para pemuda di tahun 1928 yang lalu, karena kita tahu sejatinya Indonesia adalah bangsa yang sangat majemuk dan heterogen, kita ditakdirkan hidup dalam keberagaman," kata AHY, Sabtu (28/10/2017).
Karenanya, AHY mengatakan bahwa kita semua hanya membuang energi bangsa apabila selalu mempermasalahkan perbedaan yang ada di negara ini.
"Tetapi seharusnya kita habiskan energi dan waktu untuk mencari kesamaan-kesamaan yang kita miliki. Yang jelas kita memiliki tujuan akhir yang sama, yaitu Indonesia yang semakin maju, adil, aman, sejahtera, dan bermartabat," tambahnya.
Tak lupa, mantan Calon Gubernur DKI Jakarta itu meminta masyarakat meningkatkan rasa toleransi demi persatuan di negara ini.
"Kita harus pisahkan apa yang menjadi keyakinan kita masing-masing, jangan kemudian dibentur-benturkan dengan keyakinan-keyakinan yang lain karena toleransi dan juga harmoni harus jadi fondasi bagi negeri kita," pinta AHY.
Setelah memberikan orasi kepemudaan, AHY dan Wali Kota Makassar, Danny Pomanto bersama dua pemuda Paskibraka menandatangani ikrar Sumpah Pemuda sebagai komitmen menuju Indonesia Emas 2045.