KRIMINALITAS.COM, Jakarta - Di era yang semakin modern saat ini, internet merupakan hal yang tak dapat dihindari lagi dalam aspek kehidupan manusia. Namun hal tersebut dapat menjadi momok menakutkan bagi orangtua dan sejumlah kalangan, apabila anak yang menggunakan gadget terlepas dari pantauan saat mengakses internet.
Dosen Bidang Information and Technology Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta, Afiyati Reno, mengaku telah melakukan penelitian yang menunjukan lebih dari 65 persen pelajar Sekolah Mengah Pertama (SMP) khusus di Jakarta Barat sudah pernah menonton video porno.
"Bahkan ada sejumlah anak SMP yang sudah masuk karegori kecanduan video porno. Hal itu di karenakan peranan orangtua yang tidak mampu mengawasi anak-anaknya yang menggunakan gadget," kata Afiyati dalam keterangan persnya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (9/3).
Penelitian tersebut dilakukan dengan cara menyebar kuesioner terhadap pelajar kelas 1 SMP di sejumlah sekolah yang berada di kawasan Jakarta Barat.? Hasilnya 65 persen lebih pelajar kelas 1 SMP sudah pernah menonton video porno, yang dapat diperoleh dengan mudah melalui gadget yang terhubung dengan internet.
Dimana 65 persen lebih pelajar kelas 1 SMP sudah pernah menonton video porno, yang dapat diperoleh dengan mudah melalui gadget yang terhubung dengan internet.
Sementara, 30 persen lainnya adalah anak-anak perempuan kelas 1 SMP yang memang tidak mau menonton video porno.
Saya adakan kuesioner ke anak SMP yang rata-rata kelas 1, kalau yang 30 persen lagi kebanyakan anak perempuan yang memang tidak tertarik, tutupnya.