KRICOM - Insiden kericuhan dan perusakan di kawasan Kemang diduga berlangsung sistematis. Pasalnya, para pelaku yang kebanyakan mengendarai sepeda motor ini seperti mencari orang.
SP (25) salah satu saksi yang minta identitasnya dirahasikan mengaku melihat langsung ulah para pelaku. Kebetulan, saat itu dia berada di lokasi.
''Pelaku kalau saya duga berjumlah 40 orang. Mereka seperti lagi cari-cari orang. Tapi saya enggak tahu siapa," kata SP ditemui tengah menyantap nasi goreng di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, Senin malam (5/3/2018).
"Kalau enggak ada di tempat satu, pindah. Begitu terus," tambah SP
Pegawai pertokoan di kawasan Blok M ini menilai, para pelaku seperti tengah mengincar seseorang atau kelompok.
"Mereka marah-marah. Ada beberapa tempat yang mereka datangi lalu ngamuk di sana. Saya lupa tempatnya," ungkap SP.
Ketika disinggung terkait adanya anggota Brimob yang terluka, pria berbadan kurus ini enggan mengaitkan soal peristiwa penusukan anggota Brimob di lokasi.
"Saya enggak berani mas kalau hubung-hubungin," ucap SP seraya mengkahiri pembicaraan.
Sekadar informasi, video pengerusakan oleh gerombolan orang pemotor viral di media sosial. Para pelaku terekam kamera sedang merusak sejumlah motor di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Insiden itu terjadi pada Senin dinihari (5/3/208) sekitar pukul 01.30 WIB.
Kawanan pengendara itu tampak melintas di Jalan Kemang Raya dari arah Bangka ke Ampera. Mereka kemudian tiba-tiba berhenti dan turun dari sepeda motornya.
Mendadak terlihat sejumlah orang mendekati motor yang terparkir dan langsung menjatuhkannya satu per satu. Tidak hanya itu, pelaku itu juga memukul berkali-kali motor dengan benda diduga sebilah kayu. Mereka berteriak-teriak malam itu hingga akhirnya berlalu.