KRICOM - Aksi penyerangan yang dilakukan sejumlah anggota geng motor di Jalan Kemang Raya beberapa waktu lalu, ternyata bukanlah satu-satunya. Pasalnya setelah membuat kericuhan di lokasi, geng motor yang sama dilaporkan juga menyerang sejumlah warga di kawasan Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan.
Kapolsek Pasar Minggu Kompol Harsono membenarkan hal tersebut, segerombolan pengendara motor tersebut menyerang warga. Akibat insiden tersebut, empat warga disebutkan menderita luka-luka. Petugas dari dari Polres Jakarta Selatan juga sempat kejar-kejaran dengan pelaku.
"(Pemukulan-red) pakai tangan karena dikejar-kejar sama Polres. Dari Kemang dikejar sama Patroli Polres, dari kita juga," kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Harsono saat dimintai konfirmasi, Selasa (6/3/2018).
Pihaknya enggan menyebutkan secara detail identitas para korban yang dipukuli demikian pula pelaku penyerangan. Hingga kini masih dilakukan penyelidikan terkait penganiayaan di jalan raya kawasan Jakarta Selatan itu.
Empat warga tersebut dipukuli di tempat berbeda di sepanjang Jalan Ampera Raya. Kondisi korban mengalami luka ringan di bagian wajah lantaran diserang tanpa menggunakan sajam dan telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Di Jalan Ampera, hanya luka-luka dipukul pakai tangan. Di bibir, muka. Tangan kosong, enggak ada yang bawa alat," jelasnya.
Penyerangan gerombolan pemotor terjadi di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, pada pukul 01.15 WIB, Senin (5/3) dini hari. Mereka merusak sejumlah barang dan memukuli warga sekitar.
Sebelum kejadian itu, seorang anggota Brimob ditusuk oleh orang tak dikenal. Polisi saat ini masih mendalami keterkaitan antara kedua peristiwa tersebut.