KRICOM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengaku puas atas kinerja dari Badan Penerimaan dan Retribusi Daerah (BPRD) atas pencaian penerimaan pajak dari target awalnya Rp 35,3 triliun menjadi Rp 36,1 triliun atau naik sekitar 103,54 persen.
Kepada wartawan, Anies mengatakan kalau ini adalah berkat kerja keras dari Edi Sumantri dan jajarannya di Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) hingga pemasukan pajak bisa mencapai angka Rp 36,1 triliun.
"Ini adalah berkat kerja keras seluruh jajaran BPRD yang menggenjot pertumbuhan pajak sehingga tahun ini penerimaannya terlihat sangat signifikan. Bahwa tahun 2014 itu realisasinya Rp 27 triliun, 2015 meningkat menjadi Rp 29 triliun, 2016 menjadi Rp 31 triliun, dan 2016 menjadi Rp 36 triliun," ucap Anies di Gedung Teknis Abdul Muis, Gambir, Selasa(02/01/2018).
Anies mengatakan bahwa selain pencapaian yang melampaui target, tren peningkatannya juga mengalami kenaikan. Menurutnya, beberapa tahun terakhir peningkatannya hanya 6 persen dan untuk tahun ini mencapai 8 persen.
Adapun dalam penerimaan pajak terdapat pos-pos pemasukan, yaitu dari Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yang mencapai 121 persen dan pajak reklame yang mencapai 106 persen. Namun begitu masih ada pos pajak yang belum tercapai, yaitu dari pajak hiburan dan pajak air dan tanah.
"Jadi hari ini saja kita sudah melihat peningkatan yang signifikan. Sementara angka yang tidak tercapai itu pajak air dan tanah karena baru 95 persen, sedangkan untuk pajak hiburan baru 94 persen. Jadi yang harus kita perbaiki ke depan adalah yang belum tercapai. Yang sudah tercapai kita pertahankan," ucap Anies.
Terakhir Anies mengatakan kalau ini bisa menjadi pedoman untuk menyusun target di 2018 serta memastikan bahwa tahun depan targetnya harus lebih tinggi dari tahun ini.
"Saya sampaikan juga pencapaian ini menjadi pedoman bagi kita untuk menyusun target di tahun depan. Jadi target tahun depan kita pastikan lebih tinggi dan semoga BPRD bisa tetap berprestasi seperti sekarang," tutup Anies.
Dirinya pun mengatakan jika belum bisa menyampaikan target tahun ini karena masih dirapatkan dengan jajaran SKPD terkait.
"Nanti difinalisasi dan hasilnya kita sampaikan," ucap Anies.