KRICOM - Banyaknya artis yang tertangkap akibat penyalahgunaan narkoba membuat Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) merasa geram. Merekapun mendesak agar ada langkah tegas dari pihak-pihak terkait untuk mencegah hal serupa terulang lagi.
Salah satu usul yang diutarakan Komisi III DPR adalah dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk melakukan upaya pencegahan, yaitu dengan melakukan tes urine di kalangan para selebritas.
"Kami mendukung BNN untuk melakukan kerja sama dengan perhimpunan atau perkumpulan artis untuk melakukan tes urine. Rentetan tangkapan artis yang mengonsumsi narkoba di awal tahun ini menggambarkan rentannya profesi ini terhadap narkobtika," kata anggota Komisi III DPR, Ahmad Sahroni, Sabtu (17/2/2018).
Sahroni menilai, seorang artis seharusnya memberikan contoh baik pada masyarakat. Tindakan negatif seperti mengonsumsi narkoba dianggap sebagai hal memalukan.
"Kepada seluruh artis agar tetap jaga profesionalisme sebagai penghibur masyarakat, bukan membuat contoh negatif dengan mengonsumsi narkoba. Itu akan memalukan," ujarnya.
Dia juga menanggapi penangkapan Dhawiya, purti Elvy Sukaesih yang tertangkap memakai sabu. Dalam Penangkapan itu, polisi juga memebekuk tunangan, abang dan kakak ipar Dhawiya yang sedang hamil 6 bulan.
"Penangkapan keluarga dari Elvy sukaesih bertanda sangat buruk bagi wanita yang sedang hamil. Bagaimana kejinya seorang ibu yang mengandung anak dalam perutnya tapi menghisap barang yang bisa membunuh calon bayinya itu," pungkasnya.
Dhawiya dan tiga orang itu ditangkap pada Jumat (16/2/2018) lalu. Saat ditangkap, Dhawiya kedapatan sedang mengonsumsi sabu di kamarnya.
Sebelum Dhawiya, sederet artis juga ditangkap karena tersandung narkoba. Mereka di antaranya adalah Fachri Albar, Roro Fitria, dan Jennifer Dunn.