KRICOM - Front Pembela Islam memastikan Habib Rizieq Shihab tak akan pulang ke tanah air dalam waktu dekat. Pasalnya, FPI menilai upaya kriminalisasi terhadap pimpinan mereka itu masih berjalan hingga kini.
Salah satu tokoh FPI, Habib Muchsin Alatas mengatakan, kekuatan politik penguasa di bawah rezim Presiden Joko Widodo masih menganggap Rizieq sebagai ancaman.
"Sekarang ini oleh rezim penguasa ( Jokowi) sedang dicari-cari kesalahannya. Sampai-sampai, ada semut laporin Habib (Rizieq), dia akan dipenjara," kata Muchsin kepada Kricom di Jakarta, Kamis (12/10/2017).
Muchsin menilai Rizieq akan terus diburu rezim penguasa. Salah satu pangkal balanya adalah pemikiran Rizieq yang kerap kontra dengan pemerintahan saat ini yang diklaimnya tak sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.
"Jadi dikriminalisasi, enggak ada kesalahan bakal dicari-cari kesalahannya," tutur dia.
Dia mengatakan, saat ini Rizieq masih terus memantau perkembangan di Tanah Air seraya terus mengkritik kebijakan pemerintahan Jokowi.
"Beliau akan memberikan pernyataan kritis, seraya memastikan pemerintahan saat ini prorakyat," tutupnya.