KRIMINALITAS.COM, Ungaran - Warga Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang mendesak agar Sekretaris Desa (Sekdes) yang bernama Linuwih untuk mundur dari jabatannya.
Bukan tanpa alasan, desakan ini muncul lantaran Linuwih telah berselingkuh dan berzina dengan istri salah satu warganya. Warga kemudian menggelar pertemuan di Balai Desa Batur. Dalam pertemuan itu dibaha
Ulah Sekdes Batur sudah mencoreng nama baik Desa. Ini sangat tidak benar dan harus ada sanksi tegas diberikan kepada Sekdes. Telah ada aturan dan regulasinya," ujar salah seorang tokoh masyarakat Desa Batur, Muhammad Syaefullah (46) kepada wartawan, Kamis (6/7/2017).
"Kami di sini menuntut agar Linuwih dapat diberhentikan dari jabatan Sekdes dan pemberhentian itu dapat segera dilaksanakan, tegasnya.
Warga juga mengancam jika sampai pada Jumat (7/7/2017) Linuwih tidak mau mengundurkan diri, maka warga akan melakukan demo besar-besaran.
Kasus ini mencuat setelah Linuwih berselingkuh dengan Padatri. Kasus ini sudah selesai secara kekeluargaan dengan bukti Surat Penyataan. Dalam surat pernyataan itu intinya ada kesanggupan Linuwih untuk membiayai biaya persalinan dan memberi uang susu dan makan untik bayi yang nantinya dilahirkan dari rahim Padatri sebesar Rp 85.000.000.
Kami warga Batur telah secara bulat bersepakat bahwa Sekdes Batur Linuwih ini harus dari jabatannya. Jika Linuwih masih ngotot enggan mengundurkan diri maka warga akan demo besar-besaran, tegas Suroso. (Heru Santoso)