KRICOM - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno masih 'terganggu' melihat kemiskinan di Ibu Kota. Dirinya jadi termotivasi menurunkan angka kemiskinan dari 3,7 persen menjadi 2,7 persen.
Hal tersebut disampaikan Sandiaga usai melakukan rapat kerja daerah tentang penanggulangan kemiskinan di Balai Kota. Dia berharap masalah klasik ini bisa berkurang selama lima tahun kepemimpinannya.
"Tadi setelah menutup rakerda penanggulangan kemiskinan di mana diketahui DKI masih berada ditingkat 3,7 persen. Gagasan besar kita target bisa menurunkan hingga 1 persennya jadi 2,7 persen," kata Sandiaga kepada wartawan di Balai Kota, Rabu (13/12/2017).
Dia mengaku prihatin lantaran kemiskinan di DKI Jakarta masih menjadi permasalahan yang pelik. Bersama Anies Baswedan, Sandiaga akan mengatasi masalah ini lewat program OK OCE.
Pasalnya, Pemprov telah menganggarkan Rp48,9 miliar dalam Anggaran Pendapat dan Belanja Daerah (APBD) 2018 untuk program tersebut. Dana itu nantinya akan
digunakan untuk membiayai operasional pembinaan wirausahawan di tiap kecamatan.
"Ini target yang luar biasa, sangat ambisius tapi ini keinginan kita semua," ujarnya dengan nada optimis.
"Butuh pendekatan dan pemberdayaan perempuan, kewirausahaan di tingkat akar rumput dengan basis data terpadu. Kita dorong semua kegiatan pemprov untuk mengukur tingkat kemiskinan ini bisa diturunkan dalam 5 tahun ke depan," tutup Sandi.