KRICOM - Aparat kepolisian mengimbau masyarakat tak perlu khawatir terhadap ancaman teror yang biasanya kerap dihembuskan saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2018.
Kapolres Pekalongan, AKBP Wawan Kurniawan menuturkan kalau pihaknya telah menerjunkan ratusan personel untuk mengamankan peringatan hari besar umat Nasrani tersebut.
"Kami siap melakukan pengamanan pada 15 gereja dan rumah ibadah lainnya dengan menerjunkan 337 personel untuk mengamankan sejumlah titik rawan. Oleh karena, masyarakat tidak perlu perlu khawatir adanya ancaman teror," kata Wawan seperti dikutip dari Antara, Kamis (7/12/2017).
Ia mengatakan bahwa menjelang pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2017, Polres Pekalongan akan memeriksa sarana dan prasarana untuk mendukung pengamanan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.
Puluhan unit kendaraan dinas baik roda empat maupun roda dua, kat dia, mulai dicek kondisi fisiknya, termasuk kelengkapan patroli seperti sirene, dan lampu rotator.
"Selain itu, kami juga akan menyiagakan personel bersenjatakan lengkap laras panjang dibantu tim Gegana dan anjing pelacak untuk menyisir pada malam puncak perayaan Natal," tandasnya.
Menurut dia, Operasi Lilin Candi 2017 itu rencananya dilaksanakan selama 10 hari yaitu 23 Desember 2017 hingga 1 Januari 2018.
