KRICOM - Seorang pria bernama Amang alias Kumang tewas usai dikeroyok warga di Kampung Rawarotan, Selapajang, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.
Dari informasi yang ditermia KRICOM, pengeroyokan ini terjadi pada Minggu (3/12/2017) sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu, Kumang sedang menikmati sajian organ tunggal yang digelar oleh pasangan pengantin di kampung tersebut. Lantaran sudah malam, pemilik acara meminta orgen tunggal untuk disudahi. Namun, Kumang menolaknya lantaran dia sedang asyik berjoget.
Cekcok mulut tak dapat dihindari. Kumang kemudian pergi dari lokasi, beberapa saat kemudian dia kembali dengan membawa dua bilah pisau sembari menantang salah seorang anggota keluarga yang punya hajat bernama Nasir.
Melihat hal itu salah satu kerabat Nasir bernama Dirman menghampiri. Namun Kumang malah terus menantang dan sempat terjadi perkelahian.
Akibatnya, Kumang dikeroyok oleh warga yang kesal dengan ulahnya. Tubuh Kumang berlumuran darah akibat tusukan dan pukulan yang dilayangkan warga. Meski sudah dilarikan ke klinik, nyawa Kumang tak terselamatkan.
Kapolres Metro Tangerang Kombes Harry Kurniawan membenarkan insiden tersebut.
"Korban meninggal akibat dikeroyok. Saat ini kami masih melakukan pengejaran terhadap tiga pelaku yaitu MH, HR dan ZN," ujar Harry saat dikonfirmasi, Senin (4/12/2017).
Dari hasil olah TKP awal petugas berhasil menemukan pisau dan pecahan kursi plastik yang diduga digunakan saat terjadi perkelahian.
"Kini petugas sudah mengetahui pelakunya dan masih dilakukan pengejaran," tutupnya.