KRICOM - Penikmat musik tengah menghitung hari menyaksikan konser Djakarta Warehouse Project di Jakarta Internasional Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat. Acara ini sedianya akan digelar pada 15-16 Desember 2017.
Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Roma Hutajulu mengaku telah menjalin koordinasi dengan Polda Metro Jaya terkait pengamanan. Pasalnya, acara ini kerap diprotes sejumlah organisasi kemasyarakatan.
"Itu nanti kita koordinasi dengan Polda berapa kekuatan yang diperlukan, berapa lokasi yang diamankan, dan obyek-obyek apa yang akan diamankan di lokasi," kata Roma kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2017).
Selain pengamanan, aparat kepolisian juga menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk mengawasi ada tidaknya pesta narkoba di acara tersebut.
Sebab beredar isu kalau acara musik tersebut kental dengan budaya kebarat-baratan sehingga bisa terjadi penjualan narkoba, pesta miras dan seks bebas.
"Panitia acara pun menjamin tak akan ada narkoba dan sebagainya serta akan melibatkan BNN. Jadi ya sudah ada persiapan dari pihak panitia juga. Dan dari tahun ke tahun, juga selalu ada penggeledahan pada penonton terlebih dulu," tutupnya.
Festival musik tahunan DWP akan hadir kembali di Jakarta pada pertengahan Desember 2017 mendatang dan akan menampilkan musisi dalam dan luar negeri.
Acara berskala internasional ini selalu menyedot perhatian masyarakat, terutama kaum muda Jakarta, luar Jakarta hingga luar negeri.
