KRICOM - Kabar terkait rencana Korea Utara (Korut) mengembangkan sejumlah persenjataan terbaru, kembali menguat. Hal itu ditandai oleh munculnya sejumlah gambar yang menunjukkan aktivitas di sebuah pusat pengembangan persenjataan militer Korut, tepatnya di Galangan Kapal Sinpo Utara.
Sebuah badan pengawas Korut bernama 38 North merilis sejumlah foto yang memperlihatkan aktivitas mencurigakan di galangan kapal tersebut. Foto-foto yang diambil melalui satelit pada 5 November silam memperlihatkan adanya sejumlah peralatan yang diduga digunakan untuk membangun kapal selam tempur jenis baru.
"Kehadiran beberapa benda yang diduga merupakan bagian dari lambung kapal selam, adalah petunjuk bahwa Korut tengah membuat sebuah kapal selam terbaru," bunyi laporan yang dirilis 38 North, seperti dikutip dari Reuters.
Kemungkinan besar, kapal selam tersebut dibangun sedemikian rupa untuk bisa mengangkut dan meluncurkan rudal berhulu nuklirnya, apabila perang melawan Amerika Serikat (AS) benar-benar terjadi.
"Kemungkinan besar jenis kapal selam peluncur rudal balistik tersebut adalah SINPO-C, sebuah pengembangan dari kapal selam eksperimen dari jenis SINPO yang telah dibuat beberapa waktu lalu," lanjut laporan itu.
38 North juga menyebutkan, terdapat setidaknya dua objek yang diduga merupakan lambung tekanan dari sebuah kapal selam. Dinilai dari ukurannya, maka kemungkinan besar kapal selam itu akan berukuran lebih besar dari kapal selam tempur Korut jenis ROMEO yang saat ini telah beroperasi.
Selain itu, di gambar yang sama juga terlihat sebuah sistem mekanik untuk meluncurkan rudal dari kapal selam. Namun laporan tersebut tidak menyebutkan adanya indikasi uji coba peluncuran rudal balistik dari kapal selam dalam waktu dekat.
Seperti dikabarkan sebelumnya, Korut dikabarkan sedang sibuk membangun sistem persenjataan terbaru, salah satunya kapal selam tempur. Selain itu, militer Korut juga meminta para insinyurnya untuk membuat rudal balistik berhulu nuklir dan terus menyempurnakan bom hidrogen.
