KRICOM - Tawuran antarwarga kembali pecah di kawasan Jalan Letjen Suprapto, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2018) dini hari. Dua orang korban dari kelompok berbeda meninggal dunia akibat bentrokan tersebut.
Dua korban meninggal dunia bernama Rifaldi Giant Haryanto dan Riki Fajar (30). Rifaldi Giant Haryanto masih berusia belasan dan meninggal dengan delapan luka bacok di bagian punggung, sedangkan Riki tewas dengan luka sabetan senjata tajam di paha kiri dan wajah.
Rifaldi diduga adalah warga Depok, Jawa Barat dan Riki Fajar adalah warga Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat.
"Kami sedang mencari pelakunya. Doakan saja cepat tertangkap," kata Kasubag Humas Polres Jakarta Pusat Kompol Suyatno.
Berdasarkan informasi dari saksi di tempat kejadian perkara, tawuran terjadi antara masa dari kelompok Depok dan Johar Baru. Belum diketahui secara pasti apa penyebab pecahnya tawuran antarwarga ini.
Namun, saksi mata kejadian M Ferry (16) mengatakan, ia sengaja diajak teman-temannya untuk tawuran di Kemayoran.
Setelah tawuran pecah, baru diketahui dua korban tergeletak, terluka parah, dan meninggal dunia.
Kawasan di sekitar Jalan Letjen Suprapto, Jalan Benyamin Sueb, dan bundaran Kemayoran memang rawan digunakan sebagai lokasi balapan liar, tawuran, maupun tempat nongkrong warga di akhir pekan.
Baik Satpol PP maupun pihak kepolisian sudah sering menyisir dan merazia kawasan itu. Namun, dalam peristiwa ini, warga memanfaatkan waktu lengah pengamanan yaitu saat dini hari.