KRICOM - Suara mayoritas warga Kabupaten Boyolali diklaim bakal mengalir penuh kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin di Pilgub Jateng 2018. Selain menjadi kandang ‘banteng’, pasangan tersebut juga didukung penuh Partai PDI Perjuangan.
“Tak usah target-targetan, suara kami bulat untuk Ganjar-Taj Yasin. Boyolali nanti juara se-Jawa Tengah (untuk Ganjar-Yasin),” kata Bupati Kabupaten Boyolali, Seno Samodro, Rabu (17/1/2018) siang.
Jauh sebelum rekomendasi dari DPP PDIP turun ke Ganjar, Seno secara pribadi sudah menyatakan dukungannya agar incumbent tersebut kembali maju dalam Pilgub Jateng.
Selain itu, Seno optimis jika wilayah Boyolali bakal menjadi kantong suara terbanyak bagi Ganjar. Sebab mayoritas suara Boyolali dikuasai PDIP dengan 25 kursi dari 45 kursi di DPRD Boyolali.
“Boyolali akan jadi garda terdepan untuk memenangkan Ganjar dalam Pilgub Jateng nanti,” katanya.
Meski begitu, lanjut Seno, dalam posisinya sebagai Bupati Boyolali, ia tak akan cawe-cawe terkait proses maupun tim pemenangan di Pilgub Jateng. Sementara di Boyolali, Wakil Bupati Boyolali, Said Hidayat akan menjadi komandan tim pemenangan untuk paslon yang juga didukung PPP, Demokrat, Nasdem, dan Golkar tersebut.
Di Pilgub Jateng, Ganjar-Taj Yasin akan berhadapan dengan Sudirman Said-Ida Fauziyah. Kedua pasangan calon itu dinilai memiliki kekuatan berimbang karena masing-masing diusung oleh empat parpol.
Ganjar-Yasin secara resmi diusung koalisi parpol PDI Perjuangan, Partai Golkar, PPP, Nasdem, dan Demokrat. Sementara Sudirman-Ida diusung oleh koalisi parpol Gerindra, PKB, PKS, dan PAN.
