KRICOM - Kunjungan calon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said, ke Balai Kota DKI Jakarta pada Selasa (20/2/2018) guna 'berguru' dan meminta dukungan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang telah lebih dulu sukses memenangi pada Pilkada DKI 2017.
Anies mendukung penuh pencalonan Sudirman karena menurutnya Sudirman adalah orang yang tepat memimpin Jateng, mengingat Sudirman adalah 'anak daerah' yang tahu persoalan daerahnya.
"Kalau ditanya apakah saya mendukung Pak Sudirman, saya mendukung. Saya merasa ini orang baik dan berprestasi, serta orang Jawa Tengah yang tahu persis persoalan kemiskinan dan ketimpangan," ujar Anies saat di temui wartawan, Rabu (21/2/2018).
Anies juga menyebut Sudirman sebagai paket komplit karena pengalaman dan keunggulannya sebagai pemimpin di beberapa instansi.
"Ia punya track record baik di BUMN, pemerintahan, jadi auditor, pernah di swasta. Jadi pengalaman kepemimpinannya komplit. Saya rasa beliau akan memberikan dampak yang positif sekali dan satu lagi, bersih," ucapnya.
Anies menyebut Sudirman sebagai orang yang bersih adalah dengan salah satu contoh Sudirman pernah melaporkan gratifikasi yang diterimanya ketika diberi perhiasan dengan nominal sangat besar ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Jadi saya prinsipnya gini, kalau Anda tidak bisa dibeli dengan rupiah maka Anda terhormat," sambungnya.
Namun, walaupun mendukung Sudirman sebagai Cagub Jateng, Anies menampik jika dirinya menjadi juru kampanye.
"Kalau yang namanya jurkam itu didaftarkan di KPU dan itu sudah didaftarkan ketika seseorang mendaftar menjadi calon. Nah, saya tidak masuk dalam itu, kalau disebut sebagai jurkam, saya bukan jurkam karena namanya tidak ada di dalam daftar nama jurkam," jelasnya.