KRICOM - Polres Metro Bekasi dan Polsek Medan Satria Kota Bekasi masih terus mendalami insiden bentrok antara Ormas FBR Seroja dengan Kelompok Ambon pada Sabtu (16/12/2017) dini hari tadi. Keributan itu terjadi di Jalan Rawa Bugel Harapan jaya Bekasi Utara dan Perum Titian Indah Kel. Kalibaru.
Usut demi usut, ternyata insiden bentrokan itu berawal saat anggota FBR melerai perbuatan intimidasi pada seorang pedagang.
"Bermula saat korban Sugianto Azis dan seorang anggota FBR dari gardu 95 Rawa Bugel mengarah Ujung Harapan lewat seroja melihat pedagang tengah diintimidasi oleh kelompok Ambon. Keduanya berusaha melerai, tapi tidak diterima oleh kelompok Ambon," ujar Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Indarto, Sabtu (16/12/2017).
Selanjutnya, Kelompok Ambon yang tidak terima melakukan sweeping ke gardu 95 dekat Pasar Poncol. Namun, FBR berhasil menghalau mundur kelompok Ambon ini hingga ke Perum Titian Indah.
Di sinilah, bentrok tak terhindarkan hingga memakan korban satu orang meninggal dunia dan beberapa orang mengalami luka-luka.
"Anggota FBR melakukan penyerangan ke rumah kontrakan kelompok Ambon di Rawa Bugel Harapan Jaya Bekasi Utara dan Perum Titian indah Kel Kalibaru. Satu orang dari FBR tewas dengan luka bacok," tambahnya.
Total ada lima orang menjadi korban, salah satu anggota FBR yang bernama Lim Eng Sam meninggal dunia. Kini, 15 orang kelompok Ambon sudah diamankan di Polres Metro Bekasi.