KRICOM - Kapolri Jenderal Muhammad Tito Karnavian menjamin perhelatan pilkada serentak akan berjalan aman dan terkendali. Pasalnya, tidak banyak partai oposisi yang mendukung calon kepala daerah yang sama.
"Karena yang pertama tidak banyak partai-partai oposisi mengusung calon sehingga jadi terjadi crossing," kata Kapolri kepada wartawan di sela-sela Rapim Polri di Auditorium PTIK Jalan Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (24/1/2018).
"Di sini ada beberapa partai oposisi, dan pemerintah yang calonnya berbeda. Artinya, latar belakangnya tidak bisa dieksploitasi masalah agama dan lain-lain seperti Jawa Barat," tambahnya.
Menurut kapolri, rata-rata banyak partai berkolaborasi dengan partai pemerintah yang mengusung calon yang sama.
"Rata-rata banyak yang berkolaborasi antara partai pemerintah dengan partai pendukung oposisi dengan mengusung calon yang sama. Sehingga nanti potensi emosional yang muncul perorangan dibanding dengan emosional poros partai," ungkapnya,.
Selain itu, mantan Kadensus 88 Anti Teror Polri ini mengatakan, kesadaran berpolitik masyarakat sudah tinggi dan tidak mudah terprovokasi.
"Kami yakin masyarakat juga kesadarannya sudah semakin tinggi untuk berdemokrasi, yang poin paling penting TNI/ Polri kompak. Selagi kami kompak sampai kejadian terbawah Insya Allah akan aman," tutupnya.
