KRICOM - Terkait longsornya underpass kereta api Bandara Soekarno Hatta, Kapolri Jenderal Muhammad Tito Karnavian menegaskan harus dilakukan pemeriksaan terhadap kontraktor yang membangun underpass itu. Hal ini disampaikan Karo Penmas Polri Brigjen Mohammad Iqbal saat Ground Breaking Polresta Tangerang, Rabu (7/2/2018).
"Kami akan segera melakukan pemeriksaan terhadap kontraktornya. Karena dengan longsornya underpass ini, akan dipertanyakan konstruksi bangunannya," jelas Iqbal.
Tidak hanya itu, Iqbal juga menegaskan kasus longsornya underpass kereta api Bandara Soekarno Hatta secara bertahap sudah mulai ditangani.
"Yang pasti akan ada pemeriksaan terhadap beberapa orang yang bertanggung jawab akan hal ini," tegasnya kembali.
Seperti diketahui hujan yang terus mengguyur kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), mengakibatkan longsor. Longsor terjadi di Underpass jalan Perimeter Selatan, Senin (5/2/2018) sore lalu.
Informasi yang dihimpun, underpass yang di atasnya terdapat rel kereta bandara tersebut mengalami longsor sehingga terjadi kemacetan panjang di jalan Perimeter Selatan dari arah Tangerang (M1) dan sebaliknya.
Dalam insinden ini satu dari dua korban yang terjebak di dalam mobil bernama Dyah Putri meninggal dunia.