KRICOM- Seorang bidan yang membuka praktik di perumahan Kalibaru, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi mengancam akan golput pada Pemilihan Wali Kota Bekasi pada bulan Juni 2018 nanti.
Bidan bernama Hj Iis Hayati itu mengaku kecewa kepada pihak Pemkot yang tidak segera mengatasi banjir di wilayah Kalibaru.
"Iya saya butuh bantuan dari pihak Pemkot biar ditangani banjir ini. Sudah sering banget kalau hujan pasti langsung banjir. Saya sangat kecewa sama pihak Pemkot, golput aja lah nanti. Pada janji-janji doang calonnya," tegas Iis kepada Kricom, Kamis (15/2/2018).
Iis mengaku, jika hujan melanda wilayah Kampung Kalibaru dengan intensitas tinggi, genangan air di daerahnya sulit surut hingga berminggu-minggu.
"Kalau enggak hujan, surut nih banjir. Tapi kalau hujan terus malah makin naik banjirnya, bisa sampai seminggu," jelasnya.
Hingga saat ini, perkampungan di daerahnya masih tergenang banjir. Ia pun berharap ada bantuan dari Pemkot Bekasi berupa makanan serta kebutuhan rumah tangga lainnya karena akses keluar sangat jauh dan tak terjangkau.
"Iya saya harap bantuannya dari Pemkot Bekasi buat memberi makanan dan kebutuhan lainnya," paparnya.
Banjir menggenangi wilayah Kampung Kalibaru, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi sejak Kamis siang sekitar pukul 11:00 WIB akibat hujan dengan intensitas tinggi serta luapan air dari Kalibaru.