KRICOM - Baru sepekan menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno sudah diberi pekerjaan rumah (PR) untuk menghentikan proyek reklamasi.
Ketua MPR Zulkifli Hasan meminta masyarakat tak mendesak Anies-Sandi untuk menghentikan reklamasi cepat-cepat. Seharusnya, warga Ibu Kota memberi kesempatan dulu agar keduanya bisa bekerja.
"Kasih dulu lah kesempatan kerja, jangan kasih PR yang berat-berat dulu, kan baru dua tiga hari (kerja)," kata Zulkifli usai acara Conference on Indonesian Foreign Policy (CIFP) 2017 di The Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (21/10/2017).
Menurut Zulkfli, seharusnya masyarakat mendoakan Anies agar sukses memimpin Jakarta. Kalau sudah beberapa bulan kerja, barulah warga boleh mendesak keduanya menyetop reklamasi.
"Ini yang berat-berat reklamasi udah dikasih aja," ujar Politikus PAN tersebut.
Sebab menjadi Gubernur DKI bukanlah perkara gampang. Banyak hal yang harus diselesaikan karena pekerjaan tak hanya soal reklamasi saja.
"Baru saja duduk di kursi panas. Kita dukung terus lah, yakin saja (bisa menghentikan)," tutup Zul seraya berjalan meninggalkan kerumunan wartawan.
Terdapat 17 Pulau yang akan dibangun dengan berbagai fungsi, pulau tersebut diberikan nama dari A hingga Q. Pulau A untuk kawasan pertokoan tepi laut; Pulau B untuk kawasan outdoor dengan background tematik; Pulau C untuk taman burung (pengetahuan dan wisata).
Pulau D untuk kawasan olahraga terbuka dengan standar internasional, Pulau E untuk kawasan olahraga air dan wisata pantai, Pulau F untuk kompleks olahraga, rumah sakit serta pusat pengembangan olahraga internasional; Pulau O,P, Q kawasan industri, perdagangan dan logistik; Pulau L untuk kawasan lembaga jasa dan keuangan.