KRICOM - Desakan bagi stasiun TV dan media massa untuk tak memberikan panggung kepada para artis pengguna narkoba kembali menguat. Hal tersebut dirasa penting untuk memberikan efek jera kepada si selebritas.
Sosiolig Musni Umar mengatakan, tindakan ini perlu dilakukan agar masyarakat tak menempatkan tindakan sang artis sebagai sebuah pembenaran, sekaligus mencontoh tindakan negatifnya.
"Mereka-mereka yang sudah cacat namanya di publik tak usah diberitakan," kata Musni kepada Kricom di Jakarta, Rabu (3/1/2018).
Musni menduga, ada alasan sejumlah artis merasa tak rugi saat diciduk dalam kasus narkoba. Salah satunya seperti yang dilakukan Jennifer Dunn.
"Ada saja untuk mendapatkan manfaat publikasi. Orang yang sudah punya nama dan ditangkap itukan namanya melambung, yang menangkap juga melambung. Jadi yang dapat 'prestasi' adalah yang menangkap, ditangkap, dan media," tutur dia.
"Yang resah ini masyarakat. 'Oh, kalau mau hebat seperti artis, mesti konsumsi narkoba'," tambah Musni.
Musni menyarankan agar artis-artis pengguna narkoba seperti Jennifer Dunn tak diberikan kesempatan untuk rehabilitasi.
"Karena negara yang rugi. Mereka suruh bayar sendiri saja. Artis-artis banyak uang, kalau habis tinggal jual rumahnya. Saran saya kita harus menegakkan hukum tanpa pandang bulu, masyarakat berikan sanksi sosial, dan media jangan lagi memberitakan," tutupnya.
