KRICOM - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bergabung sebagai partai yang mendukung Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden 2019. Hal itu sebagaimana terungkap dalam Rapat Kerja Nasional PDIP di Bali, Jumat (23/2/2018).
Sebelum PDIP menyatakan dukungan, setidaknya ada beberapa partai mendukung Jokowi sebagai capres 2019. Adapun partai tersebut yakni, Nasdem, PPP, Hanura, dan Golkar.
Sekretaris Jenderal Nasdem, Jhonny G. Plate yakin Jokowi memenangi kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 karena dukungan parpol pendukung Jokowi terbilang gemuk. Dia memperhitungkan, total suara partai pendukung Jokowi di parlemen mencapai 52 persen.
"Dengan semakin kuatnya ini, kami tentu yakin, menjadi lebih kuat dalam memenangkan kontestasi dalam Pilpres nanti," kata dia di Jakarta Selatan, Jumat (23/2/2018).
Menurut dia, dukungan partai-partai kepada Jokowi bukan tanpa sebab. Partai-partai pendukung Jokowi memiliki niat mulia, yaitu demi kepentingan pembangunan negara.
"Semua inikan demi kepentingan pembangunan negara," ungkap dia.
Dia yakin, Nasdem dan PDIP tidak kesulitan berkomunikasi dalam rangka memenangkan Jokowi pada 2019. Terlebih pada 2014, Nasdem dan PDIP merupakan partai pengusung Jokowi hingga menjadi capres 2019.
"Ya inikan kerja sama yang berulang. Dulu PDIP dan Nasdem sebagai pengusung presiden Joko Widodo dalam Pilpres 2014 dan sekarang kerja sama itu berulang tentu dengan alasan yang sama, yakni kita ingin agar kebijakan yang dilaksanakan oleh presiden ini bisa dilanjutkan kembali," tandasnya.
