KRICOM - Seorang anggota Polisi mengalami luka bacok ketika melerai tawuran yang dilakukan dua kelompok pemuda di Jalan Kramat Pulo Gundul RW 10 dan RW 13 Kelurahan Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat.
Polisi yang diketahui sebagai anggota Reskrim Polsek Johar Baru bernama Brigadir Wahyu ini mengalami luka di bagian lengannya.
Kanit Reskrim Polsek Johar Baru, AKP Yossy Januar mengatakan, insiden ini terjadi pada Rabu malam (17/1/2018). Saat itu kedua kelompok terlibat tawuran. Tawuran ini terjadi karena ada dendam lama yang tidak berujung selesai.
Akhirnya dua kelompok pemuda yang bertetangga itu bentrok dan saling lempar batu. Warga yang melihat aksi ini nlangsung melapor ke polisi. Selang beberapa menit, puluhan petugas gabungan dari Polsek Johar Baru dan Polres Metro Jakarta Pusat langsung tiba ke lokasi.
"Wahyu yang saat itu berada di lokasi mau melerai. Tapi dia malah dikejar pelaku tawuran bernama Ferdi (22). Saat mengejar, pelaku menenteng senjata tajam jenis pisau panjang," ujar Yossy kepada wartawan, Kamis (18/1/2018).
Yossy menambahkan, Wahyu yang sudah terjebak tiba-tiba disabet senjata tajam oleh pelaku, beruntung Wahyu berhasil menangkisnya dengan lengan tangannya.
"Melihat temannya diserang, anggota polisi lainnya langsung mengarahkan pistol kemudian menembak kaki Ferdi," imbuhnya.
"Begitu mendengar ada suara tembakan, kedua kubu yang tawuran segera membubarkan diri," lanjutnya.
Sementara itu, Wahyu menjalani rawat jalan sedangkan pelaku Ferdi masih menjalani perawatan intensif di RS Polri Kramatjati.
"Kami olisi melakukan penyelidikan untuk menangkap para pelak lainnya," pungkas Yossy.