KRICOM - Usai ditangkap, anggota Satpol PP Kota Depok yang kepergok mencuri motor milik rekannya buka suara kepada polisi. Dengan santainya pria berdarah Batak ini menjawab pertanyaan penyidik kepolisian Satreskrim Polresta Depok tanpa rasa bersalah.
Pelaku, Elipson Manurung (42) mengaku, mencuri motor milik Mochammad Fikri Arsyad (22) secara spontan. Pasalnya, saat itu dia melihat kunci motor korban menggantung, di lahan parkir Balai Kota Depok.
"Tidak ada niat mencuri, hanya spontan karena kunci motor tergantung. Jadi saya ambil saja," tuturnya kepada Kricom.id saat ditemui di Mapolresta Depok, Senin (2/10/2017).
Menurutnya, tindakannya tersebut adalah keisengannya semata untuk mengerjai korban. Lantaran korban mulai menjauh dan tidak lagi mau berteman dengannya semenjak bertugas di lapangan. Sehingga untuk mendekatkan kembali pertemanan mereka, motor tersebut sengaja diambil dan akan dikembalikan.
"Kami sudah pisah sejak Fikri ditugasin di lapangan dan saya ditugasin di kelurahan. Memang hanya iseng saja dan bukan niat mau memiliki," ujar Elipson.
Namun, dalihnya, saat hendak ingin dikembalikan ke pelaku, justru aksi keributan itu terjadi. Pria tersebut tak menyangka rekannya itu menjadi emosi berat hingga memukulinya sampai bonyok.
Pengembalian motor korban dilakukan karena dirinya sudah puas mengerjai rekannya sesama personil penegak perda tersebut.
"Pasti emosi tinggi lah, saya mau berusaha menjelaskan itu, tetapi sudah keburu panas. Saya akui memang ini sangat salah besar, tapi tetap akan saya pertanggungjawabkan semua," imbuhnya.
