KRICOM - Mayoritas pendukung Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno diminta untuk meminta maaf kepada warga Jakarta. Hal ini tak lepas dari diingkarinya janji kampanye soal pemberian modal usaha lewat program OK OCE.
Koordinator Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) Azas Tigor Nainggolan mengatakan, seharusnya 58 persen pendukung Anies Baswesan dan Sandiaga Uno merasa malu dengan sikap yang ditunjukan tokoh yang didukungnya.
"Bagi pendukungnya harusnya malu punya pemimpin seperti itu. Minta maaflah ke publik para pendukung Anies- Sandi. Harusnya minta maaf ternyata yang dia dukung enggak bener," kata Azas kepada Kricom di Jakarta, Rabu (20/12/2017).
Azas melanjutkan, seharusnya para pendukung Anies-Sandi beberapa waktu lalu juga harus memberikan kritik, bukan malah terkesan membela. "Kalau masih milih Sandiaga Uno dengan keadaan begini, ya ngaco saja," ujarnya.
Sebelumnya Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, Pemprov DKI tidak akan memberikan modal bagi warga atau calon wirausaha yang mengikuti pelatihan kewirausahaan OK OCE. Sandiaga menegaskan, sesungguhnya dia dan Anies tidak pernah berjanji akan memberikan modal untuk program OKE OCE saat kampanye.
"Kami dari awal sekali mengatakan bahwa Pemprov tidak akan memberikan pemodalan, tapi akan memfasilitasi," tegas Sandi usai meninjau revitalisasi Lapangan Banteng Jakarta (15/12/2017).
Sandi menjelaskan, bentuk fasilitas yang akan diberikan Pemprov DKI adalah melalui lembaga keuangan dan lembaga pembinaan yang berpotensi memodalkan.
Sandi prihatin dengan media yang salah memberitakan hal ini karena sesungguhnya baik ia maupun Anies tidak pernah menjanjikan kampanye modal untuk program OKE OCE. Ia menambahkan, masyarakat yang membutuhkan modal agar mendatangi kecamatan