KRICOM - Maraknya aksi penyerangan terhadap tokoh agama dan tempat ibadah beberapa waktu terakhir membuat kondisi di Kawasan Hukum Polres Wonogiri juga ditingkatkan. Upaya ini untuk menciptakan suasana yang aman sekaligus mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
Kasat Sabhara, AKP Suyono mengatakan, peningkatan kegiatan patroli dilakukan guna pemeliharaan Kamtibmas dan mencegah terjadinya gangguan.
“Patroli Sat Sabhara ini kami lakukan setiap hari, baik siang maupun malam yang bertujuan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya para pemuka agama,” kata Kasat mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Robertho Pardede, Kamis (15/2/2018).
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa berkomunikasi dengan anggota kepolisian berkaitan dengan Kamtibmas di lingkungan setempat. Apabila menemukan hal yang mencurigakan, diharapkan segera melaporkannya kepada kepolisian terdekat atau Bhabinkamtibmas yang ada di wilayahnya.
Tak hanya di wilayah hukum Polres Wonogiri semata, peningkatan patroli juga dilakukan di wilayah hukum Polres Sragen. Unsur Babhinkamtibmas secara khusus mendapat tugas menyambangi dan memberi pengamanan di pondok pesantren di wilayah Sragen.
“Kami menempatkan personel Babhinkamtibmas khusus di pondok pesantren agar bisa memberikan pengamanan secara ekstra kepada kiai atau pimpinan ponpes. Selain itu, mereka juga bisa memberikan pengamanan terhadap lingkungan ponpes. Bahkan sampai menginap di situ,” ujar Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman.
Upaya ini sekaligus tindaklanjut instruksi Kapolri terkait penjagaan dan pemberian perlindungan kepada para kiai dan ulama. Namun lebih dari itu, program pengamanan juga sebagai bagian untuk lebih mendekatkan polri dengan masyarakat.
“Dengan pengamanan ekstra, setidaknya bisa mencegah hal-hal tidak diinginkan sehingga memberi kenyamanan bagi santri maupun kiai di pondok pesantren dalam menjalankan aktivitas,” jelasnya.