KRICOM - Ansandi alias Caling ditemukan tewas bersimbah darah. Warga Gang Damai, Kampung Rawalele, Kelurahan Jombang, Ciputat, Tangerang itu tewas setelag dikeroyok oleh empat orang pemuda.
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yuriko menuturkan, Caling pertama kali ditemukan oleh temannya bernama Felicia. Sebelum kejadian, Felicia dan Caling memang sempat berjalan berdua. Tiba-tiba, keduanya didatangi oleh empat pemuda. Mereka kemudian membawa Caling ke gang sempit.
"Caling ternyata dipukuli, melihat hal tersebut Felicia kemudian berlari dan berteriak minta tolong kepada beberapa rekannya. Tapi saat kembali ke lokasi, dia sudah melihat Caling tergeletak bersimbah darah," ujar Alexander kepada KRICOM, Kamis (30/11/2017).
Alexander menambahkan, melihat Caling berlumuran darah, Felicia dan warga langsung membawanya ke Puskesmas Jombang untuk dilakukan perawatan. Nahas, nyawa Caling tak tertolong karena terlalu banyak mengeluarkan darah.
"Sebelum bertemu dengan korban, para pelaku sempat mendatangi Pos Proyek Tol Serpong-Kunciran, namun korban tidak ada di tempat," imbuhnya.
Lebih lanjut, Alexander mengatakan, Caling ternyata sempat berselisih dengan seseorang berinisial P. P merupakan kerabat dari empat pelaku.
"P merupakan kerabat dari empat orang pelaku. Pangkal masalah diduga soal uang koordinasi kendaraan di proyek jalan tol," tuturnya.
Sebelum menangkap pelaku, polisi akan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Hari ini kami akan lakukan olah TKP lanjutan dan melakukan penggeledahan beberapa rumah yang diduga kuat menjadi pelaku," kata Alexander.
Dari hasil autopsi, Caling tewas setelah mengalami luka bacok di punggung, lengan sebelah kanan serta mengalami luka di bagian kepala akibat pukulan benda tumpul.