KRICOM - Penyelidikan terhadap kasus penembakan di Sekolah Marjory Stoneman Douglas, Parkland, Amerika Serikat (AS) yang terjadi pada Rabu (14/2/2018) waktu setempat terus berlangsung.
Menurut laporan yang dirilis Kantor Broward County Sheriff, setidaknya 15 orang harus dirawat di rumah sakit akibat mengalami luka-luka, sedangkan lima di antaranya disebutkan sedang dalam kondisi kritis. Adapun mayoritas korban merupakan anak-anak di usia remaja.
Pihak berwajib juga memaparkan, 12 orang ditemukan tewas di dalam gedung sekolah dan dua lainnya meninggal di kawasan luar gedung. Seorang warga juga ditembak mati di jalanan ketika pelaku mencoba untuk melarikan diri, sedangkan dua lainnya tewas saat dirawat di rumah sakit.
Sheriff Broward County, Scott Israel mengatakan, ke-12 yang tewas di dalam gedung sekolah telah berhasil diidentifikasi. "Namun demi kepentingan penyelidikan, kami belum bisa merilis nama-nama korban tewas. Dipastikan salah satu korban adalah seorang pelatih sepakbola," ujar Israel, seperti dikutip dari Vox.
Seperti dikabarkan, sebuah penembakan massal terjadi di Sekolah Marjory Stoneman Douglas di Parkland, Florida, Amerika Serikat (AS), Rabu (14/2/2018) waktu setempat. Penembakan tersebut mengakibatkan 17 orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.
Dari keterangan yang dirilis pihak kepolisian, pelaku bernama Nikolas Cruz. Remaja berusia 19 tahun tersebut diketahui merupakan mantan siswa di sekolah tersebut. Ia dikeluarkan akibat melakukan tindakan-tindakan indispliner.