KRICOM - Aktivis senior Sri Bintang Pamungkas mendesak Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno menunaikan janji kampanyenya untuk menolak reklamasi di Teluk Jakarta.
"Reklamasi harus dilawan," seru Bintang saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat,
Pasalnya, ujar Bintang, sebagai Ibu Kota negara, DKI Jakarta merupakan satu dari tiga wilayah di Indonesia yang memiliki hak otonomi.
Sehingga, Anies-Sandi memiliki kewenangan penuh untuk mengelola sendiri daerah kekuasaanya, meskipun mendapat hadangan dari Pemerintah Pusat yang ngotot meneruskan reklamasi.
"Jadi kedudukan Anies-Sandi itu memang sebetulnya sebagai komandan yang dari suatu wilayah otonom, di mana dengan otonomi itu orang seperti Presiden pun bisa ditolak," papar aktivis yang ditangkap jelang Aksi 212 tersebut.
Bintang menegaskan, Anies-Sandi tak perlu gentar menolak reklamasi. Pasalnya, akan ada jutaan rakyat yang berada di belakang keduanya bila Anies-Sandi konsisten menolak proyek reklamasi di pesisir Jakarta.
"Kita sebagai pendukungnya (Anies-Sandi) harus lebih berani, bahwa memang gerakannya dia itu didukung oleh kita semua. Agar amanat yang dia sanggupi itu betul-betul bisa terwujud," pungkasnya.
