KRICOM - Polisi menangkap empat begal sadis yang kerap beraksi di bawah Jembatan Layang Permata Hijau, Grogol, Jakarta Selatan. Pelaku sering mengancam korban dengan senjata tajam.
Mereka yakni AY (22) I (35) M (35) dan YE (24) Komplotan ini terakhir beraksi pada 28 Desember 2017.
"Pelaku memepet korban lalu mematikan dan mengambil kunci motor korban. Setelah berhenti pelaku mengancam korban dengan golok," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Mardiaz Kusin Dwiharnanto di kantornya, Sabtu (20/1/2018).
Mardiaz mengatakan, perburuan pelaku dimulai awal Januari. Berbekal laporan yang didapat kepolisian, para pelaku ditangkap di berbagai tempat. Polisi masih memburu dua orang dari kelompok begal sadis ini, yakni J dan S.
Menurutnya, setiap pelaku memiliki peran masing-masing. Misalnya pelaku AY, M, dan I berperan memboncengi pelaku lainnya.
Sementara pelaku YE berperan sebagai orang yang membuntuti korban, sekaligus menjaga situasi agar aksinya tidak diketahui orang lain. Tersangka M mengambil kunci motor, setelah korban berhenti, pelaku J yang masih DPO langsung mengancam korban dengan golok.
Bermodal laporan korban, kemudian Polres Metro Jakarta Selatan menyebarkan anggota untuk memburu para pelaku. Masing-masing pelaku berhasil ditangkap pada waktu dan tempat yang berbeda-beda pada awal Januari 2018.
Polisi juga berhasil menyita barang bukti berupa tiga buah ponsel dan satu unit sepeda motor Honda Scoopy warna cokelat hitam hasil kejahatannya.
Atas perbuatannya itu, para pelaku dijerat Pasal 365 KUHP tentang Pencuri dengan Kekerasan dan diancam hukum 12 tahun penjara.
