KRICOM - Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPMI) NTB berencana menurunkan brigade masjid untuk berdakwah ke sejumlah titik keramaian soal haramnya perayaan hari valentine.
Hal ini dilakukan guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan seperti seks bebas atau mabuk-mabukan.
"Kami akan menurunkan ratusan brigade masjid untuk berdakwa memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa Valentine haram karena bukan ajaran agama dan budaya kita," kata Ketua BKPMI NTB, Nanag Edward seperti dikutip dari Antara, Selasa (13/2/2018).
Sejauh ini, pihaknya sudah melayangkan surat kepada pemerintah daerah melalui dinas pendidikan setempat guna merestui aksi dakwah tersebut.
Adapun target yang akan diceramahi oleh brigade masjid BKOMI adalah peserta didik.
"Jika pemerintah tidak sanggup, kami akan turun," tambahnya.
Rencananya, aksi dakwah tersebut akan dilakukan di berbagai kafe dan hotel.
"Perayaan Valentine cenderung akan mengarah pada aktivitas negatif dan hura-hura. Karenanya anak-anak muda hendaknya tidak ikutan dan jangan coba-coba," pungkas dia.