KRICOM - Kapolri Jenderal Muhammad Tito Karnavian mengatakan bahwa empat orang terduga teroris yang ditangkap oleh Densus 88 Antiteror Polri di Kalimantan Barat (Kalbar) diketahui akan berangkat ke Marawi, Filipina untuk berperang.
"Mereka mau berangkat ke ke Marawi. Secara teknis, Kadensus 88 sudah berkoordinasi dengan special branch di Malaysia dan polisi Antiteror di Filipina. Mereka sudah bekerja," kata Kapolri kepada wartawan, Rabu (13/12/2017).
Kapolri menerangkan, mereka ditangkap di tempat berbeda dan akan dibawa ke rutan Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
"Sudah seminggu ya operasi penangkapannya. Kalau saya tidak salah enggak serempak," tutupnya.
Sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri melakukan serangkaian penangkapan terhadap terduga teroris di Kalbar yang salah satunya berinisial NH karena diduga akan ke Pilipina untuk bergabung dengan kelompok teroris di Marawi.
Kemudian, Densus kembali menangkap terduga teroris di Jalan Ampel Kembang, Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu (9/12/2017), yaitu Paripung Dhani Pasandi alias Ipung, Isnaini Ramadhoni alias Doni, ramuji alias Kapten, Abdul Majid dan Bagus Maskuron.