KRICOM - Dinas Sosial DKI Jakarta akhirnya mengambil sikap soal video viral seornag balita yang diduga ditelantarkan orang tuanya di sebuah minimarket. Dinsos DKI akan mengangkat bocah malang tersebut menjadi anak negara.
"Pertama bayi ini akan diserahkan kepada kami, istilahnya orang tua ini harus berikan peryantaan karena posisinya sebagai penyandang sosial dan akan dilakukan rehabilitas sosial sebagai anak negara. Bayi ini akan benar-benar diberikan rehab sosial oleh negara dan akan diberikan tumbuh kembang seperti anak biasanya," kata Kepala Rehabilitasi Dinsos DKI, Chaidir di Jakarta, Kamis (15/2/2018).
Sementara untuk orang tua, yakni Zafrul alias Alexander alias Si Suling dan istri Rohma Hariyati alias Bela akan dimasukkan ke Panti Tunas Karya karena keluarga tersebut merupakan PMKS. Hal ini dimaksudkan negara mencoba hadir dalam menangani persoalan tersebut.
"Karena orang tua penyandang sosial, kami akan masukkan ke Panti Tunas Karya untuk diberikan pembekalan terhadap keterampilan dan pembinaan lebih lanjut. Mana kala nanti kami usulkan juga kepada orang tua ini asal usulnya dari mana. Kami kan dapat informasinya mereka tidak menetap, bahkan ada di emperan toko. Dalam posisi ini, mereka tergolong gelandangan dan ngemis," tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Roma Hutajulu mengatakan, dalam kasus ini pihak kepolisian belum menemukan adanya dugaan pemberian zat adiktif atau obat anti mabuk kepada bocah malang yang terlihat lemas tak berdaya.
"Kesimpulan semntara hasil sementara tidak ditemukan adanya tanda-tanda dia diberi obat tidur," ucapnya.
Hingga saat ini, bayi berinisial MU masih menjalani perawatan medis di RSCM dengan pengawasan Unit PPA Polres Metro Jakarta Pusat.
