KRICOM - Warganet di Indonesia kembali dihebohkan oleh viralnya sebuah surat yang ditujukan kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno.
Dari gambar yang beredar di media sosial, surat tersebut diduga diterbitkan oleh Relawan Roemah Djoeang Rumah Susun Marunda Jakarta Utara dan memohon audiensi dengan Sandiaga Uno terkait penggantian pengurus Rumah Susun (Rusun) Marunda, terkait dengan Pemilihan Presiden yang akan dilaksanakan pada tahun 2019 mendatang.
"Memohonkan kepada Bapak Wakil Gubernur DKI Jakarta agar dapat mengganti Pejabat UPRS Rusun Marunda yang terlibat kampanye Ahok Djarot Tahun 2016-2017," bunyi poin pertama surat yang diterbitkan pada tanggal 29 Januari 2018.
Adapun nama-nama pejabat UPRS yang dimaksud adalah Moh. Yassin sebagai Kepala UPRS dan wakilnya, Murni Sianturi, serta Dompas Chip Security Rusun Marunda.
"Security Rusun Marunda 85% terlibat Tim Kampanye Ahok-Djarot dapat diganti atau dimutasi sesegera mungkin, karena kami dari Relawan RD tidak bisa bekerja maksimal untuk Persiapan Pilpres 2019," lanjut surat tersebut di poin kedua.
Selain itu, Relawan Roemah Djoeang juga memohon kepada Sandi untuk mengganti 85 persen petugas cleaning service Rusun Marunda, "karena orang tersebut sudah mulai bergerak untuk Tim Pemenangan Jokowi menuju Pilpres 2019."
Di poin terakhir, penulis surat permohonan audiensi mengaku telah menyiapkan sejumlah tenaga pengganti bagi para petugas keamanan dan kebersihan, serta Ketua dan Wakil Ketua UPRS Rusun Marunda yang diusulkan untuk dimutasi atau diganti.
"Demikianlah surat permohonan audiensi ini kami sampaikan kepadaBapak Wakil Gubernur DKI Jakarta. Atas bantuan dan kerja samanya kami ucapkan terima kasih," tutup surat yang ditandatangani oleh Mukhlis Totona dengan jabatan Korte Jawara 4 dan Ir. Haposan Pangaribuan, Korte 4.