KRICOM - Kasus tewasnya Kepala Desa Rambung bernama Cikepen Bangun mulai menemui titik terang. Pelaku pembunuhan pun sudah ditangkap dan tengah menjalani pemeriksaan oleh aparat kepolisian.
Kapolsek Pancur Batu, Kompol Choki Meilala mengatakan kalau motif pembunuhan ini disebabkan karena pengurusan surat tanah yang tak kunjung selesai.
"Dari hasil pemeriksaan terungkap bahwa motif pembunuhan karena masalah tanah. Padahal pelaku sudah menyerahkan uang sebesar Rp 1 juta kepada korban," kata Choki kepada wartawan di kantornya, Senin (18/12/2017).
Akibat masalah itu, korban dan pelaku akhirnya adu mulut. Pelaku semakin naik pitam dan membacok Bangun hingga tewas bersimbah darah.
"Terjadilah pembacokan di akhir pertemuan itu. Korban (Cikepen) meninggal dunia akibat luka bacokan di tubuhnya," ujar Kapolsek Pancur Batu.
Seperti diketahui, Cikepen Bangun ditemukan tewas mengenaskan di Dusun Penampean, Desa Durin Tonggal usai dibacok orang tak dikenal pada Minggu (17/12/2017).