KRICOM - Masalah sampah di DKI masih jadi sorotan. Atas permasalahan itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan membangun pabrik pengelolaan sampah atau Intermediate Treatment Facility (ITF) di Sunter Jakarta Utara.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut BUMD DKI PT Jakarta Propertindo (Jakpro) akan bekerjasama dengan perusahaan listrik pemerintah Finlandia, Fortum Power and Heat Oy
"Minggu depan tanggal satu Februari adalah deadline mereka mencapai kesepakatan tentang permasalahan Bussiness to Bussiness untuk memulai segera pembangunan ITF sunter," ucap Sandi di Balai kota, Senin (22/1/2018)
Menurut Sandi ITF Sunter merupakan proyek yang ditunggu masyarakat karena bisa mengelola sampah menjadi komoditas yang berguna seperti tenaga listrik. Oleh karenanya, pemerintah pusat dan daerah sepakat memberi tenggat waktu agar proyek tersebut segera terwujud.
"Pak Luhut (Menko Kemaritiman) menghubungi kami dan kami setuju diberikan waktu tenggat sampai 1 Februari," ucap Sandi.
Menurutnya, saat ini masalah sampah Jakarta harus segera ditindaklanjuti. Semua persiapan untuk pembangunan ITF pun sudah tersedia.
"Karena rakyat Jakarta 7.000 ton per hari menghasilkan sampah dan ini harus cepat ditindaklanjuti. Lahan sudah siap clean and clear tinggal dipakai. Itu yang utama," ucap Sandi.
